SOSIALISASI PERENCANAAN KEGIATAN BERBASIS KINERJA MELALUI MODEL ANALISIS STANDAR BELANJA (ASB)

sosialisasi-perencanaan-kegiatan-berbasis-kinerja

Program Magister Ilmu Ekonomi mengadakan sosialisasi perencanaan kegiatan berbasis kinerja  melalui model analisis standar belanja (ASB) dengan Narasumber Bapak Dr. Windhu Puta, SE, M.Si  dan Bapak Syahbandi, SE, MM dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Tanjungpura. Tujuan diselenggarakan sosialisasi ini yang pertama adalah untuk Menjamin kewajaran dan keadilan anggaran belanja antar Perangkat Daerah, antar program dan kegiatan sejenis, kedua untuk Meningkatkan efisiensi dan efektifitas pelaksanaan kegiatan dan pengendalian anggaran, ketiga untuk Memberikan pedoman dalam perhitungan besaran belanja dalam Rencana Kerja dan Anggaran Perangkat Daerah (RKA-PD) di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Kubu Raya, ke empta untu Memudahkan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) dalam melakukan verifikasi total belanja yang diajukan dalam RKA SKPD untuk setiap kegiatan dan kelima untuk Memudahkan SKPD dan TAPD dalam menghitung besarnya anggaran total belanja untuk setiap jenis kegiatan berdasarkan target output yang ditetapkan dalam RKA SKPD.

Sosialisasi Perencanaan Kegiatan Berbasis Kinerja  Melalui Model Analisis Standar Belanja (ASB) dilaksanakan di Aula Seminar kantor Bupati Kabupaten Kubu Raya yang dilaksanakan pada hari Rabu tanggal 21 September 2016 dengan peserta yang berasal dari mahasiswa Program Magister Ilmu Ekonomi dan Pegawai Negeri Sipil dilingkungan kantor Bupati Kabupaten  Kubu Raya.

Analisis Standar Belanja (ASB) merupakan salah satu komponen yang harus dikembangkan sebagai dasar pengukuran kinerja keuangan dalam penyusunan APBD dengan pendekatan kinerja. ASB adalah standar yang digunakan untuk menganalisis kewajaran beban kerja atau biaya setiap program atau kegiatan yang akan dilaksanakan oleh suatu Satuan Kerja dalam satu tahun anggaran. Yang dimaksud dengan kegiatan adalah bagian dari program yang dilaksanakan oleh satu atau lebih unit kerja pada SKPD sebagai bagian dari pencapaian sasaran terukur pada suatu program dan terdiri dari sekumpulan tindakan pengerahan sumber daya yang berupa personil, barang modal, dana, atau kombinasi dari beberapa atau kesemua objek sumber daya tersebut sebagai masukan (input) untuk menghasilkan keluaran (output) dalam bentuk barang atau jasa.

ASB berisikan analisis beban kerja dan analisis belanja. Analisis beban kerja merupakan analisis kebutuhan-kebutuhan jenis, kualitas, dan kuantitas sumber daya yang dibutuhkan dalam satu kegiatan tertentu. Harus dibedakan antara sumber daya mandiri dan sumber daya bersama. Untuk kepentingan penganggaran sumber daya bersama seharusnya diabaikan untuk menghindari double counting. Analisis belanja analah analisis mengenai jumlah belanja yang dibutuhkan untuk satu kegiatan tertentu merupakan hasil kali kuantitas sumber daya tertentu dengan kualitas tertentu dengan harga standar. (IRW)

Recommended For You

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *